Kelebihan dan kekurangan beton, baja, kayu, alumunium, bambu
BETON
Kelebihan :
- Dapat dengan mudah dibentuk sesuai dengan kebutuhan konstruksi.
- Mampu memikul beban yang berat.
- Tahan terhadap temperatur yang tinggi
- Biaya perawatan yang rendah.
- Tahan terhadap pengkaratan/pembusukan oleh kondisi alam.
- Bentuk yang telah dibuat sulit untuk diubah.
- Lemah terhadap Kuat tarik.
- Mempunyai bobot yang Berat.
- Daya pantul suara yang besar
- Pelaksanaan pekerjaan membutuhkan ketelitian yang tinggi.
Kelebihan :
- Kuat tarik tinggi.
- Tidak dimakan rayap
- Hampir tidak memiliki perbedaan nilai muai dan susut
- Bisa di daur ulang
- Dibanding Stainless Steel lebih murah
- Dibanding beton lebih lentur dan lebih ringan
- Dibanding alumunium lebih kuat
- Bisa berkarat.
- Lemah terhadap gaya tekan.
- Tidak fleksibel seperti kayu yang dapat dipotong dan dibentuk berbagai profile
KAYU
Kelebihan :
- Bahan Alami yang dapat diperbaharui
- Kuat tarik yang tinggi
- Dapat dibuat dengan berbagai macam desain dan warna.
- Memberi efek hangat.
- Bahan penyekat yang baik pada perubahan suhu di luar rumah.
- Dapat meredam suara.
- Mudah menyerap air.
- Mudah mengalami kembang-susut
- Kurang tahan terhadap pengaruh cuaca.
- Rentan terhadap rayap.
Kelebihan :
- Mempunyai bobot yang ringan.
- Kuat tarik tinggi.
- Minim perawatan.
- Tahan terhadap karat.
- Mudah tergores.
- Lemah terhadap benturan.
- Kurang fleksibel dalam hal desain.
Kelebihan :
- Bahan Alami yang dapat diperbaharui
- Sangat cepat pertumbuhannya (hanya perlu 3 s/d 5 tahun sudah siap tebang)
- Pada berat jenis yang sama, Kuat tarik bambu lebih tinggi dibandingkan kuat tarik baja mutu sedang.
- Ringan.
- Bahan konstruksi yang murah.
- Rentan terhadap rayap.
- Jarak ruas dan diameter yang tidak sama dari ujung sampai pangkalnya.
Komentar
Posting Komentar